Takaran.id, Jawi Jawi, Kampa – Setelah melalui proses pembangunan sejak tahun 2022, Masjid Nurul Ikhlas Desa Persiapan Jawi Jawi Pemekaran Desa Koto Perambahan Kecamatan Kampa, secara resmi dilakukan pemotongan pita pada Minggu (12/01/2025). Peresmian ini menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Jawi-jawi, yang telah bergotong royong bersama tokoh pemuda, pengusaha, dan para dermawan untuk mewujudkan rumah ibadah yang indah dan megah tersebut.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Provinsi Riau terpilih, Abdul Wahid, yang hadir langsung meresmikan masjid tersebut bersama Ustadz Abdul Somad, Lc., MA, dan Bupati Kampar Terpilih Ahmad Yuzar menyampaikan rasa bangganya atas kekompakan masyarakat. “Pembangunan masjid ini adalah bukti nyata kerja sama, kebersamaan, dan kepedulian yang tinggi dari masyarakat Jawi Jawi. Semoga masjid ini menjadi pusat kegiatan keagamaan yang membawa keberkahan bagi seluruh warga,” ujar Abdul Wahid.
Ia juga berharap agar Masjid Nurul Ikhlas menjadi tempat yang melahirkan generasi berakhlak mulia. “Mari kita rawat dan manfaatkan masjid ini sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas ibadah dan memperkuat ukhuwah Islamiah,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Kampar terpilih, Ahmad Yuzar, mengungkapkan bahwa keberhasilan pembangunan masjid ini menunjukkan semangat gotong royong masyarakat Kampar yang terus hidup. “Ini adalah wujud nyata dari prinsip masyarakat Kampar yang menjunjung tinggi nilai kebersamaan. Semoga masjid ini tidak hanya menjadi tempat beribadah, tetapi juga menjadi pusat kegiatan sosial dan keagamaan,” kata Ahmad Yuzar.
Peresmian ini juga dihadiri oleh Bupati Inhu terpilih, Ade Hartanto, Camat Kampa, Rahmat Fajri, Ketua Pembangunan Masjid Nurul Ikhlas, Ade Syaputra, serta ninik mamak tokoh masyarakat yang menyampaikan rasa syukur atas terselesaikannya pembangunan masjid ini.
Acara peresmian semakin khidmat dengan tausiah yang disampaikan oleh Ustadz Abdul Somad, Lc., MA. Dalam ceramahnya, Ustadz Abdul Somad memberikan apresiasi kepada masyarakat Jawi Jawi atas kekompakan mereka dalam menyelesaikan pembangunan masjid.
“Pembangunan masjid ini adalah cerminan dari kesatuan hati dan semangat masyarakat Jawi Jawi. Dengan kebersamaan seperti ini, tidak ada yang mustahil untuk dicapai. Saya berharap masjid ini menjadi tempat yang melahirkan generasi Islami yang kuat, cerdas, dan berakhlak mulia,” ujar Ustadz Abdul Somad.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga keikhlasan dalam setiap amal, termasuk dalam memanfaatkan masjid untuk kegiatan yang mendekatkan diri kepada Allah. “Mari jadikan masjid ini sebagai pusat kebangkitan spiritual yang menerangi kehidupan kita,” tutupnya.
Acara peresmian diakhiri dengan doa bersama dan pemotongan pita sebagai tanda bahwa Masjid Nurul Ikhlas siap digunakan untuk beribadah dan kegiatan umat.